Hubungan asmara dapat menyita sebagian besar kehidupan kita, tidak peduli seksualitas, orientasi, atau preferensi kita. Meskipun ada banyak hal yang dapat mempengaruhi apakah kita bahagia dalam sebuah hubungan, namun Anda tak boleh menutup mata akan kebiasaan yang tidak seharusnya terjadi dalam hubungan asmara yang membahayakan.
"Setiap orang memiliki argumen, dan semua orang tidak setuju dengan pasangan, anggota keluarga, dan orang-orang lain yang dekat dengannya dari waktu ke waktu. Tetapi jika ini mulai membentuk pola yang konsisten, jika hal itu mulai membuat Anda merasa terintimidasi, terkontrol, atau takut, maka Ini pertanda bahwa Anda bisa berada dalam hubungan yang berbahaya, " ujar Katie Ghose, Chief Executive Women's Aid.
Nah, berikut ini adalah beberapa tindakan berulang yang perlu Anda waspadai:
1. Si dia memaki, mengolok-olok, menuduh, mengucapkan kata kasar, atau mengancam dengan kata-kata.
2. Si dia mengancam tak memberikan/mengembalikan uang Anda, atau mengambil ponsel atau laptop Anda.
3. Terus menerus merendahkan Anda di depan orang lain.
4. Ia menyimpan informasi penting dari Anda, sering ingkar janji, cemburuan, atau punya hubungan lain di belakang Anda.
5. Ia selalu ingin tahu dan mengecek riwayat telepon Anda, SMS, email, bahkan sosial media Anda setiap hari.
6. Dia selalu menanyakan keberadaan Anda setiap waktu, mempermalukan Anda di depan publik, bahkan selalu mengikuti Anda ke manapun pergi.
7. Saat marah ia tak segan menunjukkan rasa marahnya seperti meninju dinding, mengintimidasi Anda dengan menggunakan ukuran fisiknya, menghancurkan barang-barang Anda. Ia tak segan mengancam untuk menyakiti atau membunuh Anda, baik dengan atau tanpa senjata.
8. Ia menggunakan ancaman atau intimidasi untuk memaksa Anda melakukan tindakan seks atau menonton film porno. Terus memaksa Anda untuk melakukan hubungan seks ketika Anda tidak menginginkannya.
9. Secara fisik kasar dari mulai menonjok, menampar, menggigit, menendang, mencubit, mendorong, mencekik Anda, atau menjambak rambut Anda.
10. Menolak jika sesuatu hal terjadi karena perbuatannya, atau malah memutarbalikkan keadaan, mengatakan bahwa Anda yang menyebabkan hal itu terjadi. Lalu ia mengatakan tidak dapat mengendalikan kemarahanya, minta Anda untuk memaafkannya disertai tangisan sambil berjanji tidak akan mengulanginya kembali.
11. Menuduh Anda menggoda orang lain atau bersikap tidak setia.
12. Mengatur Anda ke mana Anda boleh atau tidak boleh pergi. Lalu melarang Anda menemui orang-orang yang Anda sayangi, termasuk teman dan keluarga.
13. Memaksa Anda untuk menggunakan obat-obatan dan zat lainnya.
14. Ketika Anda berbicara, mereka tidak mendengarkan atau tidak menanggapi.
15. Menolak untuk membantu pekerjaan rumah tangga atau merawat anak.
16. Mereka mengancam untuk menyakiti dirinya sendiri atau mencoba bunuh diri.
(Image: gstockstudio©123RF.com)
Artikel Asli