NOVA.id – Olahraga adalah hal wajib untuk menjaga kebugaran dan kesehatan tubuh.
Setidaknya, kita disarankan untuk berolahraga 5 kali seminggu dengan intensitas sedang selama 30 hingga 60 menit.
Apabila kita lakukan secara rutin, tentu akan menyehatkan tubuh.
Tanda tubuh kita bugar dan sehat bisa dilihat dari beberapa hal, yaitu tekanan darah, berat badan, kolesterol, dan kadar gula yang terkontrol.
Namun, ada beberapa kondisi di mana kita tak dianjurkan untuk berolahraga.
Apa saja?
1. Hamil
Saat usia kehamilan memasuki ttrimester pertama, kita dianjurkan untuk melakukan olahraga ringan saja yang tak melelahkan dan tidak mengeluarkan keringat berlebihan.
Tujuannya, tentu agar janin tak terganggu.
Caranya dengan jalan santai selama 20 hingga 30 menit, peregangan, atau aktivitas fisik ringan lainnya.
2. Menopause
Pada usia di atas 50 tahun atau memasuki masa menopause, massa tulang mulai berkurang.
Akibatnya, risiko patah tulang pun akan semakin besar.
Walauaktif berolahraga di masa muda, namun bila sudah memasuki masa menopause disarankan untuk tidak melakukan olahraga berat seperti lari dan lompat, berintensitas tinggi, dan membuat napas terasa berat.
3. Sakit
Melakukan olahraga ketika sakit walau hanya sekadar pilek justru membuat kesehatan memburuk.
Alasannya, olahraga memberi tekanan pada sistem kekebalan tubuh.
Selain itu, daya konsentrasi pun tak sebaik saat kondisi normal.
Apabila kita memaksakan diri, bsia terjadi dehidrasi, pusing, mual, bahkan gangguan hormon.
4. Kegemukan
Bagi yang memiliki tubuh dengan berat badan yang berlebih, disarankan untuk tidak serta merta melakukan olahraga berat.
Sebaiknya, lakukan olahraga yang low impact, dan tidak membebani lutut, tulang belakang, dan pinggang.
Artikel Asli